Sakral Resmi Pagar Nusa

By Achmad Migy Pratama Wicaksono 20 Mar, 2020 Post a Comment

Seragam pencak silat atau yang biasa disebut dengan istilah “sakral” (di jawa timur) adalah baju yang dipakai oleh pendekar pencak silat sebagai identitas dari mana ia berasal dan dari aliran apa ia berguru. Karena di setiap seragam yang dipakainya adalah menandakan jati diri pesilat tersebut. Biasanya model dan ciri khas seragam sudah ditentukan oleh badan terkait dari kepengurusan organisasi atau perkumpulan pencak silat tersebut.

Sama seperti Pagar Nusa, Pagar Nusa juga mempunyai ciri khas dalam seragam yang dipakainya. Walaupun dalam internal Pagar Nusa mempunyai banyak sekali perbedaan tapi tetap satu wadah. Wadah ini tetap membuka keragaman dan memberi keluasaan pada tiap-tiap perguruan untuk mengembangkan diri dan mempertahankan ciri khasnya masing-masing. Artinya walaupun ada perbedaan namun tetap satu saudara. Maka tak heran jika sekarang ini kita mengenal ada: Pagar Nusa Gasmi, Pagar Nusa Batara Perkasa, Pagar Nusa Satria Perkasa Sejati (Saperti), Pagar Nusa Nurul Huda Pertahanan Kalimah Syahadat (NH Perkasa), Pagar Nusa Cimande Kombinasi, Pagar Nusa Sakerah, Pagar Nusa Tegal Istigfar, Pagar Nusa JPC, Pagar Nusa Bintang Sembilan, Pagar Nusa Sapu Jagad, dll.

Sesuai ketentuan dari pusat, Secara umum Pagar Nusa memakai seragam khusus, yaitu baju dan celana berwarna hitam dengan bagde IPSI dl dada sebelah kanan dan bagde Pagar Nusa di dada sebelah kiri dilengkapi sabuk kebesaran warna hijau yang diikatkan dengan simpul hidup di sebelah kanan.

Ciri untuk baju pagar nusa adalah berlengan panjang, mempunyai kerah baju model koko, dan belahan dadanya berkancing atau memakai velcro.